140,000 Dovizioso: Ducati Sudah Semakin Tertinggal dari Para Rival - Situs Berita Olahraga Terpercaya Di Indonesia
  • Breaking News

    Dovizioso: Ducati Sudah Semakin Tertinggal dari Para Rival


    Sekopsport - Pembalap Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso, amat kecewa dengan performa kuda besinya, Desmosedici GP19, dalam beberapa balapan terakhir MotoGP 2019. Desmodovi –julukan Dovizioso– menilai Desmosedici semakin tertinggal dibandingkan motor para rival.

    Dovizioso melihat perkembangan signifikan dari Repsol Honda, Suzuki Ecstar dan Monster Energy Yamaha pada musim ini. Kuda besi dari tiga tim pabrikan asal Jepang itu semakin meningkat setiap balapannya. Motor yang tangguh ditopang performa apik dari para pembalap Honda, Suzuki dan Yamaha.

    Kombinasi terkuat adalah Marc Marquez dengan motor Honda, RC213V. Ketangguhan Marquez terlihat dari posisi pertama pada klasemen sementara musim ini yang kini dikuasainya. The Baby Alien –julukan Marquez– menduduki posisi pertama dengan koleksi 185 poin hasil dari sembilan balapan. Bonus Jackpot 

    Sementara itu, Dovizioso membuntuti Marquez dengan menempati posisi kedua. Desmodovi berselisih 58 poin dari Marquez yang ada satu tingkat di atasnya. Secara matematika jarak poin itu masih bisa dilampaui Dovizioso karena ada 10 balapan lagi sebelum musim ini selesai.

    Namun, persaingan dalam balapan tak cuma menjadi milik Dovizioso dan Marquez. Ada para pembalap Suzuki dan Yamaha yang juga siap mencuri podium. Menilik pada fakta itu, persaingan di musim ini lebih ketat dan itu semakin menyulitkan Dovizioso.


    “Motor kami belum cukup berkembang. Itu karena kompetisi lebih berkembang dari Ducati. Paket Honda dan Marquez lebih kuat, pembalap Suzuki telah mengambil langkah maju dan motor mereka juga telah meningkat. Sementara itu, Yamaha lebih kompetitif dari tahun lalu dan sebelumnya. Dengan semua pembalap terampil ada di MotoGP saat ini maka kejuaraan jadi lebih rumit,” papar Dovizioso, seperti yang dikutip dari Motorsport, Jumat (26/7/2019).

    "Jadi, alih-alih menjadi lebih kuat dalam pertarungan dengan Marc (Marquez), kami justru menemukan diri sendiri dalam situasi berjuang. Marquez berjuang untuk meraih kemenangan di setiap balapan dan ada juga pembalap yang seringkali lebih cepat dari kami,” tutupnya.

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    ad728

    Post Bottom Ad